Lapas Luwuk Tebar Kepedulian Lewat Bansos di Jumat Berkah

KABAR BANGGAI  – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Luwuk kembali menunjukkan komitmennya dalam menjalankan program pembinaan kemandirian sekaligus kepedulian sosial.

Pada Jumat (03/10), Lapas Luwuk menggelar kegiatan Pemberian Bantuan Sosial (Bansos) Jumat Berkah berupa pembagian jagung manis hasil panen Warga Binaan kepada masyarakat sekitar dan Pegawai Lapas.

Kegiatan yang berlangsung di depan kantor Lapas ini dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIB Luwuk, Muhammad Bahrun, didampingi pejabat struktural serta staf. Ratusan tongkol jagung hasil panen raya Warga Binaan dibagikan kepada masyarakat sekitar lingkungan Lapas yang membutuhkan, serta kepada Pegawai sebagai wujud kebersamaan dan rasa syukur.

“Pembagian bantuan sosial ini adalah bentuk nyata kepedulian Lapas Luwuk, sekaligus implementasi dari 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin ke-4 tentang pemberian bantuan sosial. Kami ingin memastikan bahwa hasil pembinaan Warga Binaan juga dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas,” ujar Kalapas Muhammad Bahrun.

Baca Juga Berita Ini:  Waspada! Maling Sawit Merajalela di Momosalato, Aparat Diimbau Turun Tangan

Masyarakat penerima bansos menyambut hangat kegiatan ini. Salah seorang warga, sebut saja Ibu Rahma, menyampaikan rasa syukur atas bantuan tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada Lapas Luwuk. Bantuan jagung ini sangat bermanfaat bagi keluarga kami, apalagi di tengah kebutuhan pangan yang semakin tinggi. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Bapak Arman, warga lain penerima bansos. “Kami merasa diperhatikan. Ternyata Lapas tidak hanya mengurus Warga Binaan, tetapi juga peduli kepada masyarakat di sekitarnya. Ini sangat membantu dan membuat hubungan antara lapas dengan warga semakin dekat,”tuturnya.

Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, memberikan apresiasi terhadap inisiatif Lapas Luwuk. “Kami sangat mendukung langkah positif ini.

Baca Juga Berita Ini:  Bupati Banggai Serahkan Remisi Dasawarsa dan Remisi Umum bagi Warga Binaan Lapas Luwuk pada Momentum Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia

Program bansos dari hasil pembinaan Warga Binaan bukan hanya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, tetapi juga menunjukkan bahwa pemasyarakatan hadir untuk memberi solusi sosial dan memperkuat ketahanan pangan. Semoga Lapas Luwuk bisa menjadi contoh inspiratif bagi lapas lainnya,” ungkapnya.

Lebih dari sekadar berbagi, kegiatan ini menjadi sarana mempererat silaturahmi dan menjaga hubungan harmonis antara Lapas dengan masyarakat sekitar. “Kami ingin Lapas hadir bukan hanya sebagai tempat pembinaan, tetapi juga sebagai bagian dari solusi sosial dan ketahanan pangan masyarakat,” tambah Kalapas.

Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Kedepan, Lapas Luwuk berkomitmen menjadikan program bantuan sosial ini sebagai agenda rutin untuk memperluas manfaat pembinaan Warga Binaan, sekaligus memperkokoh peran lapas dalam pembangunan sosial di daerah. Red/Humas-LPLuwuk**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *