Siap Menikah, Dua Calon Pengantin Lapas Luwuk Ikuti Pembekalan Resmi

KABAR BANGGAI – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Luwuk menunjukkan komitmennya tidak hanya dalam pembinaan Warga Binaan, tetapi juga dalam memastikan kesejahteraan dan kesiapan rumah tangga pegawainya. 

Pada Selasa (30/09), dua orang pegawai Lapas Luwuk yang berencana menikah secara resmi mengikuti Sidang Pembekalan Pranikah yang diselenggarakan oleh Lapas Kelas IIB Luwuk.

Sidang ini merupakan bagian dari prosedur kepegawaian untuk memberikan arahan, bimbingan, serta memastikan bahwa calon pasangan memahami hak dan kewajiban mereka, terutama sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Kedua calon pengantin tersebut adalah M. Rian Juliasyah yang akan menikah dengan pasangannya Iswuri Firdayanti serta I Ketut Sudana Putra yang akan menikah dengan Ni Nyoman Idayutri.

Kepala Lapas Luwuk, Muhammad Bahrun, memimpin langsung sidang yang berlangsung secara khidmat di ruang rapat Lapas. 

Baca Juga Berita Ini:  Lapas Luwuk Awali Tahun Baru Dengan Semangat dan Inovasi

Dalam arahannya, Kalapas menekankan bahwa fondasi keluarga yang kuat sangat penting untuk menunjang kinerja profesional.

“Keluarga adalah benteng pertama bagi integritas seorang Petugas Pemasyarakatan. Kami berharap pembekalan ini tidak hanya menjadi formalitas, tetapi benar-benar dipahami sebagai bekal untuk membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah, dan tentunya berintegritas,” ujar Kalapas.

Materi yang disampaikan dalam sidang pranikah ini mencakup berbagai aspek, mulai dari regulasi perkawinan bagi ASN, hak dan kewajiban suami istri menurut hukum agama dan negara, etika berumah tangga bagi ASN serta dampaknya terhadap kinerja, kesehatan reproduksi dan persiapan mental spiritual pernikahan hingga penguatan dan pemahaman mengenai kegiatan yang dilaksanakan setelah bergabung menjadi anggota Dharma Wanita Lapas Luwuk. 

Baca Juga Berita Ini:  Sapu Bersih Halinar: Lapas Luwuk Laksanakan Penggeledahan Rutin

Pasangan juga diingatkan mengenai pentingnya dukungan pasangan terhadap tugas-tugas kedinasan yang diemban.

Salah satu calon pengantin, Ni Nyoman Idayutri menyampaikan rasa terima kasihnya atas inisiatif Lapas Luwuk. 

“Kami sangat bersyukur dan merasa terbantu dengan adanya pembekalan resmi ini. Ini adalah pengingat bahwa membangun keluarga itu bukan hanya urusan kami berdua, tapi juga harus sejalan dengan tanggung jawab kami sebagai istri dari abdi negara,” ujarnya.

Acara diakhiri dengan penandatanganan berita acara telah mengikuti pembekalan oleh calon mempelai, disaksikan oleh pejabat structural dan ucapan selamat dari seluruh jajaran Lapas Luwuk kepada kedua pasangan calon pengantin. 

Diharapkan, dengan bekal ini, kedua pasangan dapat melangkah ke jenjang pernikahan dengan penuh tanggung jawab dan menjadi keluarga yang berbahagia. Red/Humas-LPLuwuk**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *