KABAR BANGGAI – Sebanyak 50 Petugas Pemasyarakatan Sulawesi Tengah mengikuti pelatihan bela diri taktis yang diberikan langsung oleh anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 1306/Kota Palu, Jumat (16/9/2025).
Latihan ini menjadi bagian dari agenda Pembinaan Satuan Tugas Keamanan dan Ketertiban (Satgas Kamtib) jajaran Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Sulawesi Tengah.
Kepala Kanwil Ditjenpas Sulteng, Bagus Kurniawan, menegaskan bahwa penguasaan keterampilan bela diri dasar sangat penting bagi petugas pemasyarakatan.
Menurutnya, kemampuan tersebut bukan hanya aspek fisik, tetapi juga bagian dari kesiapsiagaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lapas maupun rutan.
“Petugas pemasyarakatan harus siap dalam kondisi apa pun, baik menghadapi potensi gangguan keamanan maupun melindungi diri sendiri. Bela diri taktis adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki,” terang Bagus.
Bagus juga menyampaikan apresiasi atas dukungan TNI, khususnya Kodim 1306/Kota Palu, yang ikut andil dalam membekali petugas pemasyarakatan dengan ilmu praktis di lapangan.
“Sinergi dengan TNI seperti ini sangat bermanfaat. Kami berharap kerja sama semacam ini bisa terus berlanjut sehingga petugas pemasyarakatan semakin tangguh dan profesional,” tambahnya.
Pelatihan yang berlangsung di Bobeoge Resort tersebut diisi dengan materi teknik dasar pengendalian diri, kuncian, hingga strategi menghadapi ancaman mendadak. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti instruksi, yang dipandu langsung oleh prajurit Kodim 1306/Kota Palu.
Melalui kegiatan ini, Bagus berharap para petugas dapat mengaplikasikan keterampilan bela diri secara tepat dan proporsional dalam menjalankan tugas.
“Kami ingin setiap petugas memiliki kepercayaan diri sekaligus tetap mengedepankan pendekatan humanis dalam bertugas,” pungkasnya.( Humas Kanwil DitjenPas Sulteng ) **
